HUBUNGAN TINGKAT KETERGANTUNGAN PASIEN STROKE SAAT DIRAWAT DENGAN TINGKAT KESIAPAN KELUARGA DALAM MERAWAT PASIEN STROKE SETELAH DIRAWAT DI RUANG GALILEA II SARAF RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA TAHUN 2022

PRABOWO, IBNU (2023) HUBUNGAN TINGKAT KETERGANTUNGAN PASIEN STROKE SAAT DIRAWAT DENGAN TINGKAT KESIAPAN KELUARGA DALAM MERAWAT PASIEN STROKE SETELAH DIRAWAT DI RUANG GALILEA II SARAF RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA TAHUN 2022. Skripsi thesis, STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta.

Preview	Text (IBNU PRABOWO) NASKAH PUBLIKASI_IBNU PRABOWO_ 2106052.pdf Download (751kB) | Preview
Preview	Text (IBNU PRABOWO) HALAMAN DEPAN.pdf Download (820kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (451kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (788kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (629kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (530kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (423kB) | Preview

Abstract

IBNU PRABOWO. “Hubungan Tingkat Ketergantungan Pasien Stroke Saat Dirawat dengan Tingkat Kesiapan Keluarga dalam Merawat Pasien Stroke Setelah Dirawat Di Ruang Galilea Ii Saraf Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta Tahun 2022”. Latar Belakang: Stroke merupakan gangguan di otak yang mengakibatkan ketergantungan fungsional sehari-hari. Penatalaksanaan stroke menjadi permasalahan kompleks bagi keluarga karena keadaan ketergantungan dapat berlanjut ketika sudah pulang dari rumah sakit. Keadaan yang membutuhkan kesiapan keluarga sebagai pemberi asuhan di rumah. Ketidaksiapan keluarga dalam merawat pasien di rumah dapat membuat kondisi pasien semakin memburuk. Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan tingkat ketergantungan fungsional dengan tingkat kesiapan keluarga dalam merawat stroke di rumah. Metode: Penelitian kuantitatif observasional dengan cross sectional. Data dari Stroke Registry Rumah Sakit Bethesda dan data kesiapan keluarga yang akan merawat di rumah. Pengambilan sampel secara aksidental dengan n = 29. Alat ukur penelitian ini dengan modified Rankin Scale (mRS) untuk pasien stroke dan The Preparedness Caregiving Scale (PCS) untuk keluarga sebagai pemberi asuhan. Uji statistik dengan uji korelasi Spearman Rank. Hasil Penelitian: Tingkat ketergantungan pasien terbanyak dengan sedikit bantuan 55% dan sebagian besar keluarga cukup siap merawat di rumah 58,62%. Hasil uji statistik 0,850 (sig. 2-tailed (α) 0.05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara tingkat ketergantungan pasien stroke dengan tingkat kesiapan keluarga dalam merawat pasien stroke di rumah. Saran: Perlu penelitian lebih lanjut tentang tingkat pengetahuan keluarga dalam merawat stroke yang mendukung tingkat kesiapan keluarga dalam merawat stroke. Kata kunci: tingkat ketergantungan-kesiapan keluarga-stroke-merawat di rumah XIV + 123 + 8 tabel + 4 skema + 5 lampiran Kepustakaan: 28, 2010-2022.

Actions (login required)

View Item