STUDI DESKRIPTIF KARAKTERISTIK AKSEPTOR KB SUNTIK DEPO MEDROKSI PROGESTERON ASETAT (DMPA) DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA

KABUT, YOHANES HARLY SUWITO (2015) STUDI DESKRIPTIF KARAKTERISTIK AKSEPTOR KB SUNTIK DEPO MEDROKSI PROGESTERON ASETAT (DMPA) DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA. Skripsi thesis, STIKES Bethesda Yakkum.

[img]
Preview
Text (YOHANES HARLY SUWITO KABUT)
1 Halaman Depan.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2 Bab 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
3 Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB) | Request a copy
[img] Text
4 Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
5 Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
6 Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB) | Request a copy

Abstract

YOHANES HARLY SUWITO KABUT.“Studi Deskriptif Karakteristik Akseptor KB Suntik Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA) Di PUSKESMAS Tegalrejo Yogyakarta Tahun 2015”. Latar Belakang: Keluarga Berencana (KB) adalah gerakan untuk membentuk suatu keluarga yang sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran. Salah satu pelayanan KB dengan penggunaan kontrasepsi suntik DMPA. Dalam penggunaan kontrasepsi suntik DMPA, ada beberapa karakteristik yang dimiliki akseptor KB. Tujuan: Mengetahui karakteristik akseptor KB suntik DMPA di PUSKESMAS Tegalrejo Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampel menggunakan accidental sampling dengan jumlah sampel 40 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil: Karakteristik akseptor KB suntik DMPA berdasarkan kategori usia 37,5% berusia 32-35 tahun, berdasarkan pekerjaan 47,5% bekerja sebagai ibu rumah tangga, berdasarkan lama penggunaan 67,5% memiliki kategori < 2 tahun, berdasarkan pola makan 90% memiliki kategori sering, berdasarkan aktivitas fisik 85% memiliki kategori ringan, dan berdasarkan peningkatan berat badan 60% memiliki kategori > 5 kg. Kesimpulan: Gambaran karakteristik akseptor KB suntik DMPA paling banyak pada usia 32-35 tahun, memiliki pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, lama penggunaan dengan kategori < 2 tahun, pola makan dengan kategori sering, aktifitas fisik dengan kategori ringan dan peningkatan berat badan dengan kategori > 5 kg. Saran: Petugas kesehatan memberikan pendidikan kesehatan kepada akseptor KB mengenai penggunaan kontrasepsi suntik DMPA serta efek samping penggunaannya. Kata kunci: Akseptor KB suntik DMPA – karakteristik akseptor KB suntik DMPA xvi + 81 hal + 7 lampiran + 11 Tabel + 2 Skema Kepustakaan: 38, 2001-2015

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Akseptor KB suntik DMPA – karakteristik akseptor KB suntik DMPA
Subjects: 600 Teknologi > 610 Ilmu Kedokteran > 613 Kesehatan Umum dan Perorangan > 613.9 Keluarga berencana dan kesehatan seks; kontrasepsi, sterilisasi, vasektomi,teknik seksual
Divisions: Prodi Sarjana Keperawatan
Depositing User: Krisno Tri Prasetyo
Date Deposited: 23 Sep 2019 09:33
Last Modified: 23 Sep 2019 09:33
URI: http://repo.stikesbethesda.ac.id/id/eprint/331

Actions (login required)

View Item View Item