STUDI DESKRIPTIF PERILAKU EMOSIONAL ANAK PRASEKOLAH PASCA BENCANA BANJIR DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI 06 BENGKURING KECAMANTAN SAMARINDA UTARA TAHUN 2020

JULIA, FRANSISKA (2020) STUDI DESKRIPTIF PERILAKU EMOSIONAL ANAK PRASEKOLAH PASCA BENCANA BANJIR DI TAMAN KANAK-KANAK NEGERI 06 BENGKURING KECAMANTAN SAMARINDA UTARA TAHUN 2020. Skripsi thesis, STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (676kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (336kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (594kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) | Request a copy
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (191kB) | Preview

Abstract

Fransiska Julia. “Studi Deskriptif Perilaku Emosional Anak PrasekolahPasca Bencana Banjir di Taman Kanak-kanak (TK) Negeri 06 Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara Tahun 2020”. Latar Belakang: Bencana adalah peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat. Dampak dari bencana alam akan menimbulkan masalah psikologis, terutama, anak merupakan salah satu kelompok usia yang rentan terhadap dampak bencana banjir. Trauma psikologis setelah bencana alam akan menimbulkan masalah psikologis terutama masalah perilaku emosional maka perlu adanya deteksi dini untuk mengetahui masalah perilaku emosional pada anak prasekolah. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran perilaku emosional anak prasekolah di Taman Kanak-kanak (TK) Negeri 06 Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara. Metode: Desain penelitian ini adalah deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan total populasi dengan jumlah 36 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner masalah perilaku emosional dianalisis dengan univariat. Hasil: Hasil deteksi dini perilaku emosional pada anak prasekolah pasca bencana banjir di Taman Kanak-Kanak Negeri 06 Bengkuring Kecamatan Samarinda Utara yang mengalami perilaku emosional sebanyak 26 responden (72, 2%) dan 10 responden (27, 6%) tidak mengalami perilaku emosional. Kesimpulan: Hasil deteksi dini perilaku emosional pada anak prasekolah pasca bencana banjir sebagian besar mengalami perilaku emosional sebanyak 26 responden (72, 2%). Saran: Peneliti lain dapat melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan masalah perilaku emosional pada anak prasekolah pasca bencana banjir. Kata Kunci : Masalah Perilaku Emosional –Anak Prasekolah–Pasca Banjir cxxii+132 hal+ 6 tabel+2 skema+ 10 lampiran+kepustakaan 37, 2010-2019.

Actions (login required)

View Item