PERSEPSI DAN MOTIVASI MASYARAKAT TERHADAP PENGOBATAN ALTERNATIF DI KLINIK URAT SYARAF GODEAN YOGYAKARTA TAHUN 2017

KURNIAWATI, THERESIA PUTRI (2017) PERSEPSI DAN MOTIVASI MASYARAKAT TERHADAP PENGOBATAN ALTERNATIF DI KLINIK URAT SYARAF GODEAN YOGYAKARTA TAHUN 2017. Skripsi thesis, STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta.

Preview	Text (THERESIA PUTRI KURNIAWATI) HALAMAN JUDUL.pdf Download (5MB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (4MB) | Preview
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (983kB) | Request a copy
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (980kB) | Preview

Abstract

THERESIA PUTRI KURNIAWATI. “Persepsi Dan Motivasi Masyarakat Terhadap Pengobatan Alternative Di Klinik Urat Syaraf Godean, Yogyakarta Tahun 2017” Latar Belakang: Di Indonesia peningkatan penggunaan pengobatan alternatif ini didukung oleh maraknya iklan-iklan pengobatan alternatif di media cetak dan acara-acara konsultasi pengobatan alternatif di media elektronik seperti radio dan televisi (Andika, 2012). Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui persepsi dan motivasi masyarakat terhadap pengobatan alternatif di klinik urat syaraf Godean, Yogyakarta tahun 2017. Metode Penelitian: Metode kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Populasi semua pasien yang berobat ke Klinik Urat Syaraf, pengambilan sampel dilakukan saat melakukan penelitian dan berhenti saat data dianggap jenuh. Alat ukur menggunakan peneliti itu sendiri dengan melakukan wawancara secara mendalam. Analisis data dengan cara transkrip, koding, kategorisasi, dan verifikasi data. Hasil: Persepsi masyarakat tentang pengobatan alternatif adalah pengobatan di luar medis, dengan jenis-jenis pijat, urut, akupuntur, bekam, tabib, empedu cobra, terapi dan pengobatan herbal. Motivasi masyarakat untuk berobat karena di pengobatan medis tidak menjamin untuk sembuh atau penyakit tidak bisa ditangani lagi. Masyarakat memilih untuk berobat ke pengobatan alternatif agar tidak terlalu banyak mengkonsumsi obat. Kesimpulan: Persepsi masyarakat tentang pengobatan alternatif adalah pengobatan diluar medis atau kedokteran. Ada masyarakat yang lebih memilih pengobatan alternatif daripada medis alasannya karena tidak mau terlalu banyak mengkonsumsi obat. Pengobatan alternatif menjadi salah satu pilihan jika di dengan pengobatan medis penyakit tidak tertangani. Saran: Diharapkan peneliti selanjutnya dapat mengembangkan metode pengumpulan data dan triangulasi. Kata kunci: Persepsi - Motivasi - Pengobatan - Alternatif xvi + 55 hal + 2 skema + 4 tabel + 8 lampiran Kepustakaan: 22, 2004-2017

Actions (login required)

View Item