TENASUE, KRISTINA DIAN AYU WULANDARI LINA (2023) PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN MEDIA LEAFLET RANGE OF MOTION (ROM) TERHADAP PENGETAHUAN DAN KEMAMPUAN MOBILISASI DINI PADA PASIEN CONGESTIVE HEART FAlIURE (CHF): STUDI KASUS. Karya Ilmiah Akhir thesis, STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta.
|
Text (KRISTINA DIAN AYU WULANDARI LINA TENASUE)
NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (385kB) | Preview |
|
|
Text (KRISTINA DIAN AYU WULANDARI LINA TENASUE)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (555kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (138kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (437kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) | Request a copy |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB) | Request a copy |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (130kB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Congestive Heart Failure (CHF) merupakan ketidakmampuan jantung memompokan darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen nutrisi ke jaringan tubuh. CHF memiliki prevalensi sebesar 1,5% secara keseluruhan dengan persentase usia 65 – 74 tahun sebesar 4,6%, sedangkan prevalensi di Provinsi Yogyakarta sebesar 1,2%. Mobilisasi bermanfaat dalam mengurangi kekakuan otot serta menurunkan angka kejadian kematian yang disebabkan gagal jantung kogestif yang mempengaruhi turunnya cara kerja jantung, mempercepat curah jantung, kontarktifitas miokard dan mengurangi kadar garam dan air. Mobilisasi dini dapat mengatasi kkakuan otot dan melancarkan peredaran darah pada pasien CHF. Tujuan: Mengidentifikasi studi kaus tentang pengaruh pendidikan kesehatan dengan media leaflet terhadap penegetahuan dan kemampuan mobilisasi dini pada pasien Congestive Heart Failure (CHF) di Ruang Intensive Coronary Care Unit (ICCU) Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Desain Penelitian: Desain penelitian studi kasus menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Jumlah sampel yaitu satu pasien. Mobilisasi dini dilakukan selama 3 hari dengan durasi satu kali pertemuan 30 menit. Hasil: Hasil studi kasus sebelum dilakukan pendidikan kesehatan dan intervensi didapatkan kekakuan otot dan setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan diberikan intervensi sebanyak tiga kali didapatkan perubahan dalam melatih mobilisasi dini pada pasien CHF. Kesimpulan : Terdapat peningkatakan mobilisasi pada pasien dengan CHF setelah diberikan intervensi pendidikan kesehatan dan latihan ROM. Saran: Range Of Motion (ROM) dapat diterapkan di rumah sakit sebagai tindkan mandiri perawat pada pasien gagal ginjal kronik dengan masalah kram otot. Kata kunci: CHF – mobilisasi dini – pendidikn kesehatan xvi + 133 halaman + 2 skema + 7 tabel + 1 gambar + 8 lampiran Daftar Pustaka: 31, 2007-2023 ¹Mahasiswa Prodi Pendidikan Ners STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta ²Dosen STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta ³Perawat Rumah Sakit Bethesda Yakkum Yogyakarta
Item Type: | Thesis (Karya Ilmiah Akhir) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | CHF – mobilisasi dini – pendidikn kesehatan |
Subjects: | 600 Teknologi 600 Teknologi > 610 Ilmu Kedokteran 600 Teknologi > 610 Ilmu Kedokteran > 613 Kesehatan Umum dan Perorangan |
Divisions: | Prodi Pendidikan Profesi NERS |
Depositing User: | Niken R. Kusumadewi |
Date Deposited: | 05 Mar 2024 06:15 |
Last Modified: | 05 Mar 2024 06:15 |
URI: | http://repo.stikesbethesda.ac.id/id/eprint/3108 |
Actions (login required)
View Item |