PENGARUH EDUKASI PERAWAT TENTANG PEMILAHAN SAMPAH INFEKSIUS DAN NON-INFEKSIUS TERHADAP PENGETAHUAN KELUARGA PASIEN DI RUANG RAWAT INAP SADEWA RSUD SAPTOSARI GUNUNGKIDUL TAHUN 2024

OKTANDARU, DAMAI (2025) PENGARUH EDUKASI PERAWAT TENTANG PEMILAHAN SAMPAH INFEKSIUS DAN NON-INFEKSIUS TERHADAP PENGETAHUAN KELUARGA PASIEN DI RUANG RAWAT INAP SADEWA RSUD SAPTOSARI GUNUNGKIDUL TAHUN 2024. Skripsi thesis, STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta.

	Text (DAMAI OKTANDARU) NASKAH PUBLIKASI_DAMAI OKTANDARU_2306022.pdf Download (625kB)
	Text (DAMAI OKTANDARU) HALAMAN DEPAN.pdf Download (699kB)
	Text BAB I.pdf Download (33kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (201kB)

Abstract

DAMAI OKTANDARU. “Pengaruh Edukasi Perawat Tentang Pemilahan Sampah Infeksius Dan Non-Infeksius Terhadap Pengetahuan Keluarga Pasien Di Ruang Rawat Inap Sadewa Rsud Saptosari Gunungkidul Tahun 2024” Latar Belakang: Menurut Ombudsman RI pada tahun 2021 sebanyak 138 Juta ton limbah medis tidak dikelola dengan baik. Pemilahan sampah infeksius dan non infeksius ini merupakan hal penting untuk mendukung kebersihan area rumah sakit. Maka diperlukan suatu informasi tentang pemilahan sampah tersebut. Tujuan: mengetahui pengaruh edukasi perawat tentang pemilahan sampah infeksius dan non infeksius terhadap pengetahuan keluarga pasien di ruang rawat inap Sadewa RSUD Saptosari. Metode: pre experiment dengan kuesioner pre dan post-test. Pengambilan sampel Non probability sampling dengan Purposive Sampling berjumlah 55 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis Univariate dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariate menggunakan uji Paired T-Test. Hasil Penelitian: dari 55 responden menunjukkan sebagian besar hasil umur 36 – 45 41,82%, jenis kelamin laki-laki 52,73%, tingkat pendidikan SMP 45,45%, jenis pekerjaan bekerja 69,09 %. Hasil pretest baik 56,36%, Hasil posttest baik 98,18%. Hasil Uji Paired T-Test Mean dari pretest 58,60 dan posttest 67,24. Hubungan Uji Paired T-Test Sig 0.000 (<0.05). Perbandingan Uji Paired T-Test Sig(2-tailed) 0,000 (<0,05) Kesimpulan: Ada pengaruh edukasi perawat tentang pemilahan sampah infeksius dan non infeksius terhadap pengetahuan keluarga pasien di ruang rawat inap Sadewa. Saran: hasil penelitan diharapkan menjadi bahan referensi bagi peneliti selanjutnya untuk mengembangkan penelitian terkait edukasi. Kata kunci: edukasi perawat – pemilahan sampah infeksius dan non infekisus – keluarga pasien v + 100 halaman + 8 tabel + 2 skema + 15 lampiran Kepustakaan: 64, 2014-2024

Actions (login required)

View Item